DENPASAR, BIRO ADPIM – Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang mengapresiasi terlaksananya nota kesepakatan antara Pemprov Kaltara, PT Whitesky Facility, dan Canadian Commercial Corporation tentang inisiatif bandar udara hijau (Green Airport).
Diketahui, nota kesepahaman tersebut ditandatangani pada Minggu, 13 November 2022, di Bali.
Kata Gubernur, Kaltara memiliki tantangan besar dalam upaya pemerataan pembangunan.
“Sebagian wilayah Kaltara masih termasuk dalam kategori daerah 3 T (tertinggal, terdepan, dan terluar), sehingga masih banyak keterbatasan pada bidang infrastruktur jalan, telekomunikasi, dan lainnya,” ujar Gubernur.
Juga hadirnya Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) yang dicanangkan sebagai kawasan industri hijau terbesar dan terluas di dunia dengan luas 30.000 hektar, diharapkan dapat menjadi kemajuan infrastruktur dan ekonomi Kaltara.
“Kami sangat berterima kasih karena hadirnya Kawasan Industri baru ini ternyata mengundang Kadin Indonesia, Canadian Commercial Corporation dan PT Whitesky Facility ikut berpartisipasi dalam pengembangan sarana transportasi bagi kawasan industri ini nantinya,” ujarnya.
“Kerja sama ini diharapkan dapat berlanjut di bidang-bidang lainnya untuk turut serta mengembangkan Provinsi Kalimantan Utara,” tambahnya.*