BIRO ADPIM – Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Ingkong Ala SE.,M.Si secara resmi melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Gereja GPIB Jemaat Maranatha Tanjung Selor Pos Pelkes “Lembah Silo” Gunung Seriang di Tanjung Selor, Kamis (31/7/2025).
Prosesi ini menandai dimulainya pembangunan rumah ibadah yang diharapkan jadi pusat pembinaan iman dan penguat toleransi.
Wagub menyampaikan apresiasi tinggi atas dimulainya pembangunan gereja ini. Ia berharap, setelah selesai dibangun, gereja ini dapat memberikan manfaat besar bagi jemaat GPIB “Lembah Silo”, khususnya dalam pembinaan iman, serta menjadi berkat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
“Pembangunan rumah ibadah sejatinya bukan hanya sekadar membangun sebuah bangunan fisik. Lebih dari itu, rumah ibadah merupakan pusat kehidupan rohani umat, tempat pembinaan moral, dan ruang bagi pembentukan nilai-nilai kebajikan, cinta kasih, serta toleransi antarsesama,” ujar Wagub Ingkong Ala.
Wagub juga menekankan bahwa Kaltara adalah provinsi yang tumbuh dan dibangun atas dasar keberagaman, toleransi, dan semangat gotong royong. Menurutnya, kehadiran gereja ini semakin memperkuat semangat kebersamaan dan memperkaya harmoni sosial di tengah masyarakat.
Ia turut mengajak seluruh jemaat untuk terus menjaga semangat persaudaraan, menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama, serta berperan aktif dalam mendukung pembangunan daerah.
Dalam proses pembangunan, Wagub berpesan seluruh pihak menjaga semangat kerja sama, keterbukaan, dan transparansi. Ia berharap seluruh tahapan pembangunan berjalan lancar, aman, selesai tepat waktu, dan menghasilkan bangunan gereja yang kokoh serta layak digunakan sebagai tempat pelayanan kepada Tuhan dan sesama.
“Saya mengajak kepada seluruh jemaat agar menjaga dan merawat gereja ini sebagaimana kita merawat rumah sendiri. Karena dengan menjaga dan merawat rumah Tuhan, kita juga sedang menunjukkan ketulusan dalam melayani-Nya dan mempersembahkan ibadah yang penuh sukacita,” pungkasnya. BIRO ADPIM