BIRO ADPIM – Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) meluncurkan platform Satu Data (E-Dataku Sidara Cantik) Kalimantan Utara pada Selasa (27/5/2025) di Tanjung Selor, Bulungan.
Peluncuran ini menjadi tonggak penting mewujudkan tata kelola pemerintahan lebih transparan, akuntabel, dan berbasis data.
Gubernur Kaltara Dr. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum memimpin langsung peluncuran ini. Turut hadir Counsellor for Human Development Kedutaan Besar Australia Hannah Derwent; Unit Leader of Decentralised Governance Kedutaan Besar Australia Indonesia Astrid Kartika; Sekretaris Deputi Bidang Ekonomi dan Transformasi Digital Bappenas Rolly Rochmad Purnomo; Kepala Bidang Pengelolaan Data dan Penyajian Informasi Pusat Data dan Informasi Kemendagri Yeni Indah Susanti.
Satu Data Kalimantan Utara hadir sebagai kebijakan strategis untuk menyediakan data yang akurat, terpilih, berkualitas, serta mudah dibagipakaikan dan diakses. Tujuannya tak lain mendukung perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan Kaltara yang lebih inklusif.
“Saya yakin data sebagai aspek penting pembangunan dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik,” kata Gubernur.
Platform ini diyakini menjadi pilar utama pengambilan keputusan tepat berbasis data, mendorong perencanaan dan implementasi program yang lebih efisien, meningkatkan transparansi dan akuntabilitas Pemerintah, serta mempererat kolaborasi antarinstansi.
Penyelenggaraan Satu Data Kalimantan Utara didasari Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Utara Nomor 100.3.3.1/173/2025 tentang Penyelenggaraan Satu Data Indonesia Provinsi Kalimantan Utara.
Ini merupakan bentuk komitmen Pemprov Kaltara mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik sejalan dengan amanat Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 2024 tentang Satu Data Pemerintahan Dalam Negeri.
Implementasi Satu Data Daerah (SDD) Kaltara telah menunjukkan peningkatan signifikan, baik dari sisi regulasi, kelembagaan, maupun manajemen data.
“Kita juga patut bersyukur, karena telah sukses menghasilkan data statistik sektoral tahun 2024,” tambah Gubernur.
Data ini telah dihimpun dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan dimanfaatkan dalam penyusunan dokumen perencanaan 2025.
Data statistik sektoral 2024 tersebut kini dapat diakses melalui platform aplikasi E-Dataku Sidara Cantik 2.0. Aplikasi ini merupakan pengembangan dari SDD Kaltara yang telah ada sejak 2018 dan telah dirancang ulang dengan dukungan Program SKALA sejak 2024.
E-Dataku Sidara Cantik 2.0 dirancang sebagai pusat integrasi dan penyebarluasan data daerah Provinsi Kalimantan Utara. Aplikasi ini mampu mendukung tata kelola SDD Kaltara untuk mewujudkan satu sumber data yang akurat, terintegrasi, mudah diakses, dan bermanfaat bagi semua pihak, khususnya dalam penyusunan dokumen perencanaan dan penganggaran.
Melalui E-Dataku Sidara Cantik 2.0, tidak hanya memastikan terpenuhinya standar dalam pengelolaan data, tetapi juga memperkuat transparansi dan keterbukaan informasi yang sangat penting untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor.
Portal ini memfasilitasi akses data dari seluruh OPD, dapat digunakan oleh Pemerintah, sektor swasta, akademisi, maupun masyarakat luas sebagai dasar pengambilan keputusan.
Peluncuran ini juga menjadi momentum penting dalam meningkatkan literasi dan kesadaran akan pentingnya data berkualitas.
Gubernur Zainal A Paliwang menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, terutama Program SKALA, narasumber dari kementerian terkait, dan jajaran Pemprov Kaltara yang telah bekerja keras mewujudkan Satu Data Daerah. BIRO ADPIM