Berita

BNNP sambangi perbatasan Kaltara, Gubernur optimis daerah perbatasan miliki masa depan cerah

BIRO ADPIM – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum menyambut kunjungan Sekretaris Utama (Sestama) Badan Nasional Penanggulangan Perbatasan Republik Indonesia (BNPP-RI) Komjen Pol. Makhruzi Rahman dengan jamuan makan malam di Pendopo Rumah Jabatan Gubernur di Jalan Enggang, Tanjung Selor, Senin (5/5/2025).

Kunjungan kerja Sestama BNNP RI beserta rombongan dalam rangka melakukan peninjauan langsung di kawasan perbatasan, antara lain di Kabupaten Malinau dan Nunukan.

“Selamat datang Sekretaris BNPP-RI, Bapak Komjen Pol. Makhruzi Rahman beserta Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan, Bapak Irjen Pol. Edfrie R. Maith, serta seluruh rombongan,” sambut Gubernur.

Provinsi Kalimantan Utara adalah salah satu beranda terdepan NKRI dalam konteks geopolitik dan geoekonomi dengan panjang garis batas darat 1.029 km dan batas laut 642 km, serta wilayah perbatasan seluas 36.263 km persegi yang tersebar di Malinau dan Nunukan.

“Di tengah keterbatasan dan tantangan, saya percaya kawasan perbatasan Kalimantan Utara memiliki masa depan yang cerah. Posisi strategis pada jalur perdagangan internasional, kekayaan sumber daya alam, serta keindahan budaya dan alam yang luar biasa, adalah peluang yang tak ternilai untuk membangun ekonomi perbatasan yang tangguh dan berdaulat,” ujar Gubernur

Gubernur Zainal berharap adanya dukungan untuk peningkatan teknologi pengawasan dan infrastruktur jalan yang lebih memadai untuk memperkuat kedaulatan negara.

“Pemprov Kaltara berkomitmen melaksanakan transformasi sosial, ekonomi, dan tata kelola berkelanjutan melalui program-program strategis dan unggulan, seperti pembangunan infrastruktur jalan Malinau – Krayan, pengembangan Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) dan Kawasan Industri Pelabuhan Indonesia (KIPI), serta PLTA Peso yang akan menjadi penopang energi masa depan Kaltara,” ungkap Gubernur.

Dari sisi pertahanan, Kaltara telah memiliki empat PLBN yaitu, Sei Nyamuk, Labang, Long Nawang, dan Long Midang. Dan, juga berbagai pos pengamanan perbatasan. Namun, tantangan geografis seperti medan curam dan terpencil membuat pengawasan menjadi tidak mudah.

Sebelum acara jamuan makan malam dilaksanakan, Gubernur Zainal didampingi Pj. Sekprov Dr. Bustan, S.E., M.Si dan Kepala Badan Perbatasan Dr. Ferdy Manurun Tanduklangi, S.E., M.Si dan jajaran Forkopimda menyambut kedatangan Sekretaris BNPP RI Komjen Pol. Makhruzi Rahman beserta rombongan di VIP Room Bandara Juwata, Tarakan. (BIROADPIM)