TANJUNG SELOR, BIROADPIM – Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI) Cabang Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimtara) bersilaturahmi ke Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang, Selasa 30 Agustus kemarin.
Selain bersilaturahmi, kehadiran PDSKJI Kaltimtara ini juga ingin menunjukan eksistensinya di Kaltara, yang saat ini masih menginduk di Kalimantan Timur (Kaltim).
Diwakili dr. Adi Irwansyah, PDSKJI Kaltara menyampaikan beberapa hal kepada Gubernur Zainal. Antara lain persiapan pembanguan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) yang diprioritaskan Kabupaten Bulungan.
PDSKJII Kaltimtara juga menyampaikan masih minimnya jumlah dokter spesialis jiwa di Kaltara. Dalam PDSKJI Kaltimtara baru terdapat 29 dokter jiwa atau psikiater. Lima diantaranya tersebar di setiap daerah, kecuali Kabupaten Tana Tidung.
Dalam pertemuan itu, perwakilan PDSKJI Kaltimtara juga menyampaikan terkait perayaan hari kesehatan jiwa se-dunia, yang rencananya diselenggarakan PDSKJI Kaltimtara di Kota Tarakan dengan mengharapkan kehadiran Gubernur Zainal.
Merespons kehadiran PDSKJI Kaltimtara, Gubernur Zainal memberikan apresiasinya kepada para dokter spesialis jiwa yang ada di Kaltara, serta akan berupaya semaksimal mungkin agar progres pembangunan RSJ di Ibu Kota Kaltara dapat segera terwujud.
“Saya harap, dokter spesialis jiwa yang ada di Kaltara menjaga kekompakannya, sehingga dapat memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat Kaltara,” harap Gubernur.
“Terkait masalah pembangunan RSJ di Bulungan, Insya Allah saya akan berupaya semaksimal mungkin, agar keberadaannya segera terealisasi,” tambahnya. *