TANJUNG SELOR, BIROADPIM – Latihan dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) se-Kalimantan Utara (Kaltara) mulai digelar, Rabu (11 Mei 2022). Pembukaannya dilaksanakan di gedung gabungan dinas Pemprov Kaltara di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan.
“Ini spesial, karena CPNS dari Kabupaten Berau, Kaltim ikut serta dalam latsar ini. Ini positif untuk saling berbagi pengalaman dan pelajaran,” kata Wakil Gubernur Kaltara Dr. Yansen TP, M.Si dalam penyampaiannya.
Yansen TP memberi banyak wejangan kepada ratusan CPNS yang hadir dalam prosesi pembukaan latsar ini. Dia menyampaikan soal pentingnya loyalitas Aparatur sipil negara (ASN) sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
“Ada 3 loyalitas yang harus dimiliki dan diaplikasikan. Yaitu loyal kepada pimpinan dan teman, loyal kepada pekerjaan, dan loyal kepada diri sendiri,” ungkapnya.
Loyal kepada diri sendiri ia contohkan seorang mesti ASN menjaga kerapian penampilan. Loyal kepada pekerjaan dimaknai agar tidak menunda-nunda pekerjaan serta disiplin.
“Loyal kepada pimpinan dan teman itu artinya tulus, ikhlas, terhadap kehadiran kita bersama pimpinan dan teman,” ujarnya.
“Loyal kepada pimpinan dan teman itu artinya tulus, ikhlas, terhadap kehadiran kita bersama pimpinan dan teman,” ujarnya.
Ia tegaskan, kegiatan latsar bukan seremonial dan normatif semata. Melainkan proses penting untuk membentuk karakter dan pemahaman tugas fungsi ASN.
“Jadi ikuti dan cermati dengan penuh serius dan tanggungjawab,” ujarnya.
Menurutnya, seorang ASN berbeda dari masyarakat pada umumnya. ASN terikat separangkat peraturan perundang-undangan dan menjalankan tugas negara.
“ASN atau abdi negara menjalankan tugas negara. Secara khusus negara itu betujuan melindungi masyarakat Indonesia melalui penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik. Melindungi masyarakat itu adalah menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,” paparnya.
Maka itu kata Yansen, seorang ASN harus paham akan tugas pokoknya sebagai abdi negara.
“Anda sekarang bukan rakyat biasa. Anda adalah orang yang menjalankan tugas negara. Jadi harus berupaya kesadaran itu muncul. Jangan jadi ASN yang tidak mengerti dan tidak paham tugas pokoknya,” pesannya. *