JAKARTA, BIRO ADPIM – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Drs. H. Zainal A Paliwang, S.H., M.Hum menjadi narasumber talkshow “Maritim Way” pada Kegiatan Pelantikan dan Rapat Kerja Nasional Aspeksindo pada Kamis (24/2) di Jakarta. Kegiatan ini diinisiasi Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO).
Gubernur mengungkapkan Provinsi Kaltara terdiri dari banyak pulau baik yang berpenghuni maupun tidak berpenghuni. Tema yang diulas Gubernur ialah potensi kelautan dan pulau-pulau pesisir sebagai potensi kekayaan daerah untuk mensejahterakan masyarakat.
“Sedikit profil Kaltara, terdapat 2 (dua) kabupaten yang berbatasan langsung dengan Malaysia yaitu Malinau dan Nunukan. Kemudian, jumlah penduduk yang ada di Kaltara sampai saat ini tercatat 742.245 jiwa. Mudah-mudahan dengan adanya proyek strategis nasional yang akan ada di Kabupaten Bulungan, Kawasan KIPI Tana Kuning jumlah penduduk bisa mencapai sejuta,” ucap Gubernur.
Gubernur juga menjelaskan secara umum potensi sumber daya kelautan di Kaltara, seperti budidaya kepiting, budidaya rumput laut di Nunukan Selatan, dan Konservasi Mangrove Setabu di Sebatik Barat.
“Konservasi Mangorove cukup banyak di Kaltara. Sejak Presiden RI Jokowi melakukan penanaman mangrove bersama 7 (tujuh) duta besar di Kabupaten Tana Tidung beberapa waktu lalu, saya bersama Dinas Kehutanan dan OPD terkait, setiap 2 minggu sekali saya melakukan penanaman mangrove di tambak-tambak karena luas tambak di Kaltara cukup luas dan hanya dipergunakan di sisi luar saja,” jelasnya.
Selain sumberdaya kelautan, sejak tahun 2021 Kaltara telah melaksanakan Program Sertifikasi Tambak dengan realisasi 1.516 sertifikat dan diperkirakan akan mencapai 2.000 sertifikat di tahun 2022.
Gubernur berkomitmen untuk membawa Kaltara berkolaborasi dengan Indonesia demi menuju poros maritim dunia dengan cara mewujudkan wilayah yang aman, tertib dan maju.
“Dalam waktu dekat, PLBN Sebatik akan selesai dibangun, saya yakin dengan hasil laut yang dapat kita kelola dan manfaatkan ke depan, maka akan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat kepulauan dan pesisir. Apa yang ASPEKSINDO gaungkan sudah bisa kita buktikan untuk wilayah pesisir, yang penting harus selalu semangat walau di daerah kepulauan. Jangan mau kalah dengan provinsi lain,” tutup Gubernur mengakhiri paparan.*